Tata Cara Mandi Junub ( Mandi Wajib ) ( Kitab Bidayatul Hidayah ) Imam Ghozali

 

BERKATA KH. Ustadz Yahya Al Mutamakkin Penterjemah dan Penjelasan Kitab Bidayatul Hidayah

“ Saya pernah mendengar guru besar saya di kota Madinah berkata “ Barang siapa ingin mendekat kepada Allah SWT dengan Amal Ibadah, maka hendaknya ia membaca dan mengamalkan kandungan Kitab Bidayatul Hidayah karya Imam Ghozali ra.

Sebelum membaca dan memahami isi kitab Bidayatul Hidayah karangan Imam Ghozali mari kita bertawasul / hadiah kepada beliau

Ila Hadroti Imam Ghozali Alfatihah …….

   بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الَّمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِ يْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ. اَمِينْ

# PASAL 4 EMPAT

Tata Cara Mandi Junub ( Mandi Wajib )

Jika engkau dalam keadaan junub ( Berhadas Besar ) karena keluar air mani Ketika mimpi atau karena bersetubuh dan sebab yang lainnya, maka engkau wajib mandi besar. Ambilah air dan bawalah ke ke kamar mandi. Basuhlah kedua tanganmu tiga kali. Hilangkanlah kotoran yang ada di badanmu. Berwuhulah seperti wudhu yang engkau lakukan Ketika hendak shalat dengan menyertakan semua dia-doanya, hanya saja jangan engkau membasuh kedua kaki kecuali setelah selesainya mandi karena hal itu akan lebih hemat air. Siramkanlah air di kepalamu tiga kali disertai dengan niat menghilangkan hadas besar karena junub. Siramkanlah air ke tubuh bagian kanan sebanyak tiga kali kemudia bagian kiri tiga kali pula. Gosoklah tubuh bagian depan  sebanyak tiga kali dan begitu pula yang belakang. Sela-selailah rambut kepala dan rambut jenggot dengan air. Yakinkan bahwa engkau telah menyampaikan air ke lipatan-lipatan tubuh dan tempat tumbuhnya rambut., baik yang tipis maupun yang tebal. Hati-hati! Jangnalah engkau menyentuh penismu dengan telapak tanganmu setelah berwudhu karena jika hal itu terjadi maka wajib bagimu untuk mengulang wudhu Kembali. Adapun yang merupakan rukun dan kewajiban mandi wajib dari semua yang telah tersebut adalah :

1.    1.  Niat

Doa nya :

"Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala."

 Arti: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."

 

2.     2.  Menghilangkan najis

3.    3.   Meratakan air ke seluruh badan dengan cafra menyiramkannya

Adapun fardu wudhu adalah

1.    1,   Niat

"Nawaitul whuduua liraf'il hadatsil asghari fardal lillaahi ta'aalaa". 

Artinya: "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu karena Allah Ta'ala."

2.   2.    Membasuh wajah

3.    3.  Membasuh kedua tangan dengan dua siku

4.   4.    Mengusap Sebagian rambut kepala

5.   5.    Membasuh ke dua kaki beserta mata kaki

6.     6.  Tertib

Selain itu semua adalah hal-hal sunnah yang sangat di anjurkan. Keutamaannhya sangat banyak dan pahalanya sangat besar. Barang siapa yang meremehkannya pasti merug, bahkan dikhawatirkan dia juga akan meremehkan fardu-fardhunya. Karena sesungguhnya sunnah adalah pelengkap fardu.